Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Survival Rate Udang
Dalam budidaya udang, tingkat survival rate udang menjadi parameter kritis yang menentukan kesuksesan budidaya. Namun, berbagai faktor kompleks dapat memengaruhi kelangsungan hidup udang, melibatkan kondisi lingkungan, manajemen budidaya, dan kesehatan udang itu sendiri.
Berbagai faktor kompleks ini seringkali membuat petambak kesulitan dalam mendapatkan hasil budidaya yang maksimal. Lantas, apa saja faktor-faktor tersebut?
Baca Juga: Dampak Musim Hujan Terhadap Keberlangsungan Tambak Udang
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Survival Rate Udang
1. Kualitas Air Tambak
Kualitas air yang baik adalah pondasi utama dalam memastikan survival rate udang. Parameter seperti suhu, salinitas, oksigen terlarut, dan pH air memainkan peran penting. Fluktuasi yang signifikan dalam parameter ini dapat menyebabkan stres pada udang, meningkatkan kerentanan terhadap penyakit, dan akhirnya mengurangi tingkat kelangsungan hidup.
Pengelolaan kualitas air memerlukan pemantauan yang cermat dan pengaturan yang tepat untuk menjaga kondisi lingkungan yang optimal bagi pertumbuhan udang.
2. Kualitas Pakan
Pakan berkualitas tinggi menjadi kunci untuk pertumbuhan optimal udang. Ketidakseimbangan nutrisi atau pakan yang terkontaminasi dapat merugikan kesehatan udang dan mengurangi tingkat kelangsungan hidupnya. Pengawasan ketat terhadap jenis pakan, kualitas, dan frekuensi pemberiannya penting untuk menjaga kesehatan udang.
3. Manajemen Lingkungan Tambak yang Efektif
Manajemen lingkungan yang efektif mencakup pengendalian predator alami udang serta pengaturan kepadatan populasi di tambak. Kepadatan populasi yang terlalu tinggi dapat meningkatkan persaingan, stres, dan risiko penularan penyakit di antara udang. Penempatan struktur perlindungan dan pengaturan pola budidaya yang tepat adalah faktor penting dalam manajemen lingkungan yang sukses.
Baca Juga: Tips Manajemen Pakan Udang Vaname, Budidaya Anti Rugi!
4. Kesehatan Udang yang Dijaga
Kesehatan udang adalah faktor kunci lainnya yang memengaruhi tingkat survival rate udang. Penyakit, infeksi patogen, atau gangguan kesehatan lainnya dapat secara signifikan mempengaruhi kelangsungan hidup udang.
Praktik biosekuriti yang baik, pemeriksaan kesehatan rutin, dan langkah-langkah pencegahan penyakit akan sangat berkontribusi dalam menjaga kesehatan udang.
5. Pengaruh Kondisi Cuaca
Kondisi cuaca yang ekstrem dan tidak terduga berpengaruh signifikan terhadap budidaya udang. Perubahan suhu yang terlalu cepat, badai, hingga curah hujan yang tinggi dapat memengaruhi kualitas air tambak yang dalam jangka lebih panjangnya dapat memicu munculnya penyakit udang.
Baca Juga: Efisiensi FCR Udang Vaname untuk Sukseskan Budidaya
Budidaya Udang Vaname Lebih Produktif Bersama DELOS!
Dengan memahami lebih dalam faktor-faktor yang memengaruhi survival rate (SR) udang, petambak dapat menjadi lebih waspada dan cepat tanggap. Meskipun demikian, angka survival rate udang tetap menyesuaikan kondisi lapangan selama budidaya karena masih banyak faktor lain yang dapat mempengaruhinya. Untuk itu, petambak tetap perlu melakukan praktik budidaya udang yang baik dan benar jika menginginkan produktivitas yang tinggi.
Kini Anda dapat mempercayakan manajemen budidaya udang vaname Anda pada DELOS! DELOS adalah aquatech startup berbasis sains, teknologi, dan manajemen operasional terbaik yang dapat membantu Anda mengelola tambak udang berdasarkan best practice akuakultur untuk mendapatkan hasil produktivitas terbaik.
DELOS manajemen tambak juga terintegrasi langsung dengan AquaHero untuk memudahkan Anda dalam memantau kondisi tambak di mana saja dan kapan saja.
Hubungi Tim DELOS melalui contact@delosaqua.com atau submit pertanyaanmu tentang budidaya udang vaname melalui kolom kontak website kami di www.delosaqua.com untuk berpartner dengan kami. Pilih DELOS untuk budidaya udang vaname Anda!