Jenis-jenis plankton di tambak udang cukup beragam keberadaannya. Meskipun berukuran mikroskopis, plankton memiliki peran dan pengaruh yang besar dalam ekosistem tambak udang. Oleh karena itu keberadaannya harus selalu dikontrol.
Jenis plankton yang beragam di tambak udang menunjukkan bahwa kondisi lingkungan tambak yang stabil dan baik. Namun, perlu diingat jika tidak semua plankton berdampak baik bagi ekosistem tambak dan pertumbuhan udang.
Artikel ini akan membahas apa itu plankton, jenis-jenis plankton yang ada di tambak udang beserta pengaruhnya terhadap kualitas air tambak, serta jenis plankton yang dapat memberikan manfaat atau merugikan tambak udang.
Mengenal Apa Itu Plankton?
Plankton adalah kumpulan organisme kecil yang melayang atau melayar di dalam air. Mereka umumnya tidak mampu bergerak melawan arus air secara aktif, bergantung pada pergerakan air untuk berpindah tempat.
Plankton dibagi menjadi dua kelompok utama, yaitu zooplankton (plankton hewan) dan fitoplankton (plankton tumbuhan). Keduanya memiliki peran penting di ekosistem perairan tambak udang, salah satunya sebagai sumber pakan udang alami.
Baca Juga: Penggunaan Kapur Dolomit dalam Budidaya Udang: Manfaat dan Implementasinya
Jenis-Jenis Plankton di Tambak Udang dan Pengaruhnya Terhadap Air
a. Fitoplankton
Fitoplankton adalah kelompok plankton yang terdiri dari mikroalga dan cyanobacteria. Mereka berperan dalam produksi oksigen melalui fotosintesis dan menyediakan sumber makanan untuk zooplankton.
Namun, jika pertumbuhan fitoplankton tidak terkendali, mereka dapat menyebabkan masalah di tambak udang. Pertumbuhan berlebih fitoplankton bisa menyebabkan penurunan oksigen terlarut di air (hipoksia) dan memengaruhi kualitas air. Ini dapat merugikan udang karena mereka membutuhkan air yang cukup oksigen untuk bernapas.
b. Zooplankton
Zooplankton adalah plankton yang terdiri dari beragam hewan mikroskopis seperti copepoda, rotifera, dan larva kerang. Mereka menjadi pakan udang di tambak udang.
Keberadaan zooplankton yang cukup dalam tambak udang dapat meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan udang. Namun, populasi zooplankton yang terlalu rendah dapat menyebabkan persaingan makanan dan pertumbuhan yang lambat pada udang.
Baca Juga: Pengaruh Komposisi Ion terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Udang Vaname
Jenis Plankton yang Menguntungkan Tambak Udang
Beberapa jenis plankton yang menguntungkan tambak udang antara lain:
a. Green Algae (Chlorophyta)
Chlorophyta atau dikenal juga sebagai green algae banyak ditemukan di tambak udang karena jenis plankton ini mudah tumbuh di berbagai kondisi lingkungan. Chlorophyta menghasilkan warna hijau muda hingga hijau pada air.
Seperti namanya, Chlorophyta menghasilkan klorofil yang bermanfaat untuk fotosintesis dan menghasilkan oksigen tambahan di tambak serta dapat menjadi makanan alami bagi udang.
b. Diatom
Diatom atau Bacilliariophyceae adalah jenis fitoplankton yang merupakan sumber makanan penting bagi udang. Mereka mengandung nutrisi seperti asam lemak omega-3 yang mendukung pertumbuhan udang yang sehat.
Jenis Plankton yang Merugikan Tambak Udang
Beberapa jenis plankton yang dapat merugikan tambak udang adalah:
a. Cyanophyta
Cyanophyta atau blue green algae adalah jenis plankton yang dapat menyebabkan perairan berwarna hijau biru bahkan kehitaman. Cyanophyta ini dapat menghasilkan toksin yang dapat meracuni udang di tambak dan dapat menyebabkan “bloom toksik” yang sangat merugikan budidaya.
b. Dinoflagellata
Dinoflagellata beracun dapat menghasilkan toksin yang berasal dari flagela yang dapat membahayakan udang, bahkan membunuhnya. Mereka juga dapat mengganggu kualitas air dengan mengeluarkan limbah yang dapat menyebabkan air berubah warna. Oleh karena itu, presentasi dianoflagellata di tambak tidak boleh lebih dari 5%.
Baca Juga: Pentingnya Mineral dalam Budidaya Udang Vaname
Budidaya Udang Vaname Lebih Menguntungkan Bersama DELOS!
Jenis-jenis plankton yang beragam menunjukkan bagaimana kondisi tambak udang. Namun, penting bagi para petambak untuk mengotrol keberadaan plankton ini agar tetap dalam kondisi yang menguntungkan bagi budidaya. Dengan mengelola plankton dengan bijak, tambak udang dapat tetap produktif dan menjaga kualitas air yang optimal, menjaga kesehatan udang, serta mencegah potensi kerugian.
For those looking to start vannamei shrimp farming, DELOS can be your ideal aquaculture partner. DELOS is a science, technology, and operational management-based aqua-tech company that can help you explore new opportunities in aquaculture.
DELOS juga didukung dengan aplikasi AquaHero yang memudahkan farm owner dan farm personnel untuk memonitoring tambak udang mereka setiap hari.
Hubungi Tim DELOS melalui contact@delosaqua.com atau kunjungi website kami di www.delosaqua.com untuk mengetahui lebih lanjut tentang layanan kami. Mulai budidaya udang vaname Anda bersama DELOS!