Panen parsial udang vaname menjadi hal yang tidak jarang dilakukan para petambak untuk memaksimalkan keuntungan saat budidaya. Terutama bagi mereka yang menerapkan sistem budidaya semi intensif, intensif hingga super intensif.
Udang vaname adalah spesies udang yang populer dan paling dimiati pasar global. Jenis udang ini memiliki tingkat pertumbuhan yang cepat dan cocok untuk akuakultur, sehingga banyak dipilih oleh para petambak.
Untuk memaksimalkan keuntungan dan memastikan budidaya yang berkelanjutan, penting bagi petambak untuk mengetahui manfaat panen parsial. Yuk, simak selengkapnya manfaat tersebut dalam artikel ini.
Baca Juga: Ini 7 Tips Panen Udang Vaname yang Sukses dan Cuan
Apa Itu Panen Parsial?
Panen parsial adalah teknik pemanenan yang dilakukan dengan memanen hanya sebagian udang di tambak, dan membiarkan sisanya untuk terus tumbuh dan berkembang. Teknik panen ini dapat dilakukan beberapa kali dalam satu siklus budidaya dan memungkinkan petambak untuk mengatur panen mereka dan memaksimalkan keuntungan yang didapatkan.
Pemanenan parsial adalah teknik umum yang digunakan dalam budidaya udang vaname untuk membantu mengatur kepadatan populasi dan memastikan tingkat pertumbuhan yang konsisten. Dengan melakukan panen parsial, petambak dapat mencegah terjadinya kepadatan berlebih yang dapat menyebabkan pertumbuhan udang terhambat, wabah penyakit, dan penurunan tingkat kelangsungan hidup.
Persiapan Panen Parsial Udang
Sebelum melakukan panen parsial pada budidaya udang vaname, Anda perlu untuk mempersiapkan dan merencanakannya dengan matang untuk keberhasilan panen. Berikut adalah beberapa langkah persiapan yang dapat Anda ambil:
1. Tentukan Ukurang Panen yang Optimal
Petambak harus menentukan ukuran ideal untuk memanen udang berdasarkan permintaan dan harga pasar. Hal ini akan membantu memastikan bahwa udang yang dipanen dapat dijual dengan harga yang paling menguntungkan.
2. Periksa Kualitas Air
Petambak harus memeriksa parameter kualitas air seperti suhu, salinitas, oksigen terlarut, dan lain-lain untuk memastikannya berada dalam kisaran yang sesuai untuk udang. Jika ada parameter kualitas air yang kurang optimal, petambak harus terlebih dahulu menyesuaikannya.
3. Persiapkan Peralatan Panen
Persiapan panen parsial selanjutnya yang harus dilakukan adalah mempersiapkan peralatan untuk panen. Petambak harus memastikan bahwa semua peralatan yang diperlukan, seperti jaring, pompa, dan keranjang untuk menampung udang hasil panen tersedia. Selain itu, harus dipastikan pula jika semua peralatan dalam kondisi bersih dan bekerja dengan baik.
4. Persiapan Transportasi
Petambak juga harus mempersiapkan transportasi untuk udang yang dipanen. Hal ini untuk memastikan udang-udang diangkut dengan cepat dan efisien ke tempat pemrosesan.
Baca Juga: Cara Budidaya Udang Vaname Mudah dari Persiapan hingga Panen
Proses Panen Parsial
Proses panen parsial biasanya dilakukan dengan menggunakan jaring untuk mengambil maksimal sebanyak 30% udang dari total populasi di kolam. Setelahnya udang biasanya dimasukkan ke dalam wadah yang sudah dipersiapkan di sisi tambak.
Proses pemanenan yang dilakukan meliputi penempatan jaring di dasar tambak, penebaran pakan, dan menunggu beberapa saat hingga udang menghampiri jaring untuk memanennya. Cara ini cukup efektif untuk dilakukan.
Pemanenan biasanya dimulai pada malam hari, saat udang cenderung berenang lebih bebas. Pemberian pakan harus dihentikan beberapa jam sebelum panen. Prosesnya meliputi langkah-langkah: mematikan aerator di dekat perangkap, menurunkan jaring ke dasar kolam, menebarkan beberapa genggam pakan di atas area jaring, dan kemudian menunggu sekitar 3-10 menit.
Ketika telah banyak udang yang terperangkap, tarik jaring menggunakan tali yang diikat pada sudut-sudutnya. Namun perlu dipastikan jika jumlah udang yang ditangkap tidak lebih dari 30% dari total populasi di kolam.
Manfaat Panen Parsial Udang Vaname
Panen parsial adalah teknik yang hanya memanen sebagian udang di tambak, meninggalkan sisanya untuk terus tumbuh hingga ukuran tertentu. Panen ini dapat dilakukan beberapa kali selama siklus produksi, dan memungkinkan petambak untuk memaksimalkan keuntungan yang didapatkan.
Salah satu manfaat utama panen parsial adalah memungkinkan petambak memanfaatkan fluktuasi harga udang vaname di pasar. Dengan memanen hanya sebagian, petambak dapat mengatur penjualan bertepatan dengan periode ketika harga udang tengah naik.
Panen parsial juga dapat membantu petambak mengurangi biaya produksi. Dengan hanya memanen sebagian pada satu waktu, petambak dapat menghindari biaya terkait pemanenan dan pemrosesan udang dalam jumlah besar sekaligus. Di antaranya mencakup biaya tenaga kerja, peralatan, dan transportasi.
Selain dari sisi ekonomis, panen parsial juga bermanfaat dari sisi kesehatan udang. Dengan membiarkan sebagian udang di tambak untuk terus tumbuh, petambak dapat membantu menjaga ekosistem yang sehat. Hal ini dapat membantu petambak untuk mengurangi risiko wabah penyakit dan masalah lain yang dapat terjadi selama budidaya.
Baca Juga: Masa Panen Udang Vaname beserta Jenis-Jenisnya
Panen Udangmu Bersama DELOS!
Panen parsial udang vaname dapat menjadi proses yang bermanfaat untuk mengurangi kepadatan udang di kolam. Teknik ini dapat menguntungkan bagi petambak untuk memaksimalkan keuntungan saat budidaya.
Bagi Anda yang memerlukan pendampingan untuk proses panen parsial, DELOS adalah pilihan yang tepat untuk Anda.
DELOS adalah perusahaan aquatech berbasis sains, teknologi, dan manajemen operasional terbaik untuk membantu Anda mengelola tambak udang. Termasuk salah satunya adalah proses panen. Proses panen kami dilakukan oleh tenaga ahli secara transparan dan dengan harga terbaik.
Tak hanya itu, DELOS juga memiliki rantai pasokan terintegrasi, AquaLink, untuk menghubungkan Anda dengan produsen-produsen dan farm owner untuk mendapatkan sekaligus menjual produk-produk kebutuhan tambak dengan harga bersaing.
Kamu dapat dengan mudah menghubungi Tim DELOS melalui contact@delosaqua.com atau submit melalui kolom kontak website kami www.delosaqua.com, untuk tergabung ke dalam ekosistem dan mengeksplorasi peluang baru di bidang akuakultur.