Penyakit IHHNV atau Infectious Hypodermal and Hematopoietic Necrosis Virus merupakan penyakit akibat infeksi virus yang menyerang udang vaname. Penyakit ini dapat menyebabkan udang menjadi kerdil dan cacat pada beberapa bagian tubuh udang.
Penyakit IHHNV dapat menyerang semua stadia hidup udang, mulai dari telur, larva, post larva, juvenile, hingga udang dewasa. Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati dan segera melakukan mitigasi jika menemui udang dengan gejala IHHNV.
Namun, tak perlu khawatir, baca selengkapnya tentang gejala dan cara pencegahan penyakit IHHNV dalam artikel ini!
Baca Juga: Ketahui Penyakit Myo Pada Udang Vaname beserta Ciri-Cirinya
Gejala Penyakit IHHNV pada Udang Vaname:
Penyakit IHHNV menginfeksi jaringan hipodermal dan hematopoietik pada udang vaname, seperti insang, epitel kutikula, jaringan ikat, organ limfoid, dan lain-lain. Gejala yang ditimbulkan dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Beberapa gejala umum IHHNV pada udang vaname di antaranya:
1. Nafsu Makan Berkurang
Udang vaname yang terinfeksi IHHNV menunjukkan penurunan nafsu makan. Hal ini dapat menyebabkan tingkat pertumbuhan yang lebih lambat dan tingkat kelangsungan hidup udang yang buruk.
2. Perubahan Warna dan Kelainan Bentuk Tubuh
Udang yang terserang penyakit IHHNV dapat menunjukkan perubahan warna dan kelainan bentuk tubuh, yaitu pengerdilan pada beberapa bagian tubuh dan kelainan bentuk rostrum. Pada kondisi akut, kulit udang akan terlihat putih pucat, permukaan tubuhnya ditumbuhi bakteri atau jamur, serta terlihat nekrosis pada kutikula, syaraf, dan antena.
Baca Juga: Pentingnya Alkalinitas pada Tambak Udang, Cek Alkalinitas Anda Sekarang!
Cara Pencegahan IHHNV pada Udang Vaname
Ada beberapa strategi mitigasi yang dapat Anda gunakan untuk mengurangi dampak IHHNV terhadap populasi udang vaname di tambak Anda, yaitu:
1. Penerapan Biosekuriti yang Ketat
Menerapkan biosekuriti yang ketat seperti dengan desinfeksi kolam, air, dan peralatan, membatasi interaksi antara orang-orang dari luar tambak dengan kolam, serta menggunakan indukan dan juvenil yang bebas penyakit.
2. Lakukan Pendeteksian dan Pengobatan Sedini Mungkin
Pemantauan kondisi udang setiap hari secara teratur dapat membantu Anda mendeteksi jika terdapat gejala penyakit IHHNV, sehingga mitigasi dan pengobatan dapat segera dilakukan untuk menekan angka kerugian. Pengecekan penyakit secara molekuler menggunakan polymerase chain reaction (PCR) yang dilakukan secara berkala, baik sebelum tebar ataupun selama proses budidaya juga sangat membantu dalam deteksi dini penyakit IHHNV.
3. Terapkan Pengelolaan Kualitas Air yang Baik
Mempertahankan parameter kualitas air tetap optimal dengan pengelolaan yang baik juga dapat membantu Anda dalam mengurangi stres pada udang vaname sehingga udang tidak rentan terhadap penyakit.
4. Pilih Induk yang Tahan Penyakit
Memilih induk yang secara genetik resisten terhadap penyakit dapat membantu mengurangi risiko infeksi pada keturunannya, salah satunya adalah infeksi penyakit IHHNV. Pasalnya dalam beberapa kasus, induk udang dapat menurunkan penyakit secara langsung pada benur yang dihasilkan.
5. Lakukan Manajemen Pakan yang Baik
Manajemen pakan yang baik akan sangat membantu udang untuk memenuhi kebutuhan energinya. Udang yang kebutuhan energinya terpenuhi dengan baik akan lebih tahan terhadap stres lingkungan dan infeksi penyakit, serta tumbuh lebih cepat.
6. Lakukan Pemberian Imunostimulan dan Feed Additive
Pemberian imunostimulan dan feed additive, seperti β-glukan, probiotik, vitamin, dan lain-lain, juga dapat meningkatkan sistem imun udang sehingga menjadi tahan terhadap stres lingkungan dan infeksi virus.
Baca Juga: Kenali 7 Ciri-Ciri Penyakit AHPND Pada Udang Vaname Sebelum Terlambat
Cari Tahu Tentang Penyakit IHHNV dan Cara Penanganannya Bersama DELOS!
Penyakit IHHNV menjadi salah satu penyakit pada udang yang paling berbahaya karena dapat menyerang berbagai stadia hidup, mulai dari telur hingga udang dewasa. Oleh karena itu, selalu pantau kesehatan udang Anda secara rutin untuk mencegah semakin luasnya penyebaran penyakit.
Saat muncul gejala udang terserang penyakit IHHNV, sebaiknya segera konsultasikan dengan orang-orang yang telah ahli dalam penanganan penyakit ini. DELOS adalah salah satunya!
DELOS adalah aquatech startup yang siap untuk membantu Anda menanggulanginya. Dengan Tim Sains yang andal dan berdedikasi tinggi, kamu siap membantu Anda dalam mitigasi dan pencegahan terjadinya penyakit pada tambak udang.
Tidak hanya penyakit IHHNV, Tim Sains DELOS juga berpengalaman dalam penanganan berbagai penyakit lainnya. Seperti white feces dan penyakit Myo. Jadi, tak perlu ragu dan segera hubungi DELOS melalui contact@delosaqua.com atau melalui kolom kontak dan WhatsApp di website kami www.delosaqua.comuntuk dapatkan solusi atas masalah penyakit udangmu!