The Pacific white shrimp (Litopenaeus vannamei) is a dominant force in the aquaculture industry, accounting for a substantial 52.9% of global production. Nonetheless, shrimp farms face significant challenges due to diseases caused by various microorganisms. Given the current disease threats, it is crucial to prioritize and implement effective disease management strategies in order to maintain the long-term viability and financial success of shrimp farming operations.
A highly intriguing solution that has captured significant attention is the incorporation of synbiotics as feed additives. Combining probiotics and prebiotics into synbiotics provides a wide array of advantages that go beyond what probiotics or prebiotics can offer individually. Prebiotics are essential for optimizing the success of these treatments as they support the survival and colonization of probiotics in the shrimp’s gut, thereby maximizing their overall effectiveness. This symbiotic connection contributes to the maintenance of a balanced and thriving intestinal ecosystem, which plays a crucial role in promoting shrimp’s overall health.
Salah satu solusi yang sangat menarik perhatian adalah penggunaan sinbiotik sebagai tambahan pakan. Menggabungkan probiotik dan prebiotik ke dalam sinbiotik memberikan berbagai keuntungan yang melampaui apa yang dapat ditawarkan probiotik atau prebiotik secara individual. Prebiotik penting untuk mengoptimalkan keberhasilan pengobatan ini karena mereka mendukung kelangsungan hidup dan kolonisasi probiotik di usus udang, sehingga memaksimalkan efektivitasnya secara keseluruhan. Koneksi simbiotik ini berkontribusi pada pemeliharaan ekosistem usus yang seimbang dan berkembang, yang berperan penting dalam mempromosikan kesehatan keseluruhan udang.
Penelitian yang luas telah menunjukkan bahwa beberapa bakteri dapat memiliki efek positif pada pertumbuhan udang, serta membantu mencegah penyebaran mikroorganisme berbahaya dan menjaga lingkungan usus yang stabil. Baik dalam eksperimen terkontrol maupun situasi kehidupan nyata, hasil-hasil yang menguntungkan ini konsisten diamati. Prebiotik memainkan peran penting dalam menjaga mikrobiom usus yang sehat pada udang, mempromosikan pertumbuhan bakteri-bakteri baik, dan menekan bakteri berbahaya. Keseimbangan ini sangat penting untuk kesehatan keseluruhan udang.
Artikel ditulis oleh Estuningdyah Prabawati - Researcher di DELOS